Sering kali para wanita menggelengkan kepala bila melihat pasangan mereka tidak melepaskan pandangan dari wanita-wanita bertubuh seksi dengan pandangan liar. Tidak salah sebenarnya, karena ketertarikan antara pria dan wanita memang dipicu oleh banyak hal. Sebagai makhluk yang membutuhkan reproduksi dan berkembang biak, maka kita akan melihat apa yang diinginkan para pria dalam faktor psikologis dan biologis. Wanita dengan faktor apa saja yang bisa menarik perhatian para pria.
1. Rahasia Warna Merah
Sudah sering kami bahas mengenai warna merah sebagai salah satu warna yang bisa menarik perhatian pria. Jika ada wanita yang berani memakai warna merah yang 'pedas' otomatis sinyal menarik pria akan langsung terpancar. Hal tersebut terbukti dengan penelitian yang dilakukan Andrew Elliot dan Daniela Niesta, warna merah adalah warna yang menjadi simbol cinta, gairah, dan hubungan yang lebih intim. Dalam dunia hewan, warna merah diartikan sebagai simbol perkawinan. Ini menandakan, merah adalah warna alami yang paling menarik bagi para pria.
2. Daya Tarik Pinggang Dan Pinggul
Dalam rangkaian alami dari sisi biologis sejak zaman manusia kuno, seorang wanita harus menjadi media yang subur dan dapat memberikan keturunan. Ini menjadi dasar mengapa pria menyukai rasio tertentu dalam ukuran pinggang dan pinggul (sekalipun banyak di antara mereka yang tidak tahu alasannya). Berdasarkan penelitian Dr. Devendra Singh dari University of Cambridge menemukan bahwa lingkar pinggang dengan ukuran 70% dari lingkar pinggul adalah ukuran sempurna yang bisa membuat pria tergila-gila. Ukuran tersebut adalah ukuran yang tepat bagi wanita untuk mengandung dan melahirkan. Sekalipun sang wanita kelebihan berat badan 5 -10 kg, asalkan pinggang dan pinggul dalam rasio tersebut, tidak masalah.
3. Ukuran Mata Dan Mulut
Mata dan mulut juga menjadi bagian dari selektif alami seorang pria dalam menemukan wanita yang ideal. Penelitian yang dilakukan oleh Michael Cunningham menemukan hasil bahwa para pria menyukai mulut wanita yang ukurannya setengah dari lebar wajah. Sedangkan untuk mata, para pria memilih mata yang lebar sebagai penanda sifat feminin. Selain itu, mata yang lebar bisa menjadi penanda yang baik bahwa wanita tersebut sehat dan dapat menghasilkan keturunan yang juga sehat.
4. Bentuk Tubuh
Sejak menjadi manusia purba, para pria selalu mencari pasangan seksual yang subur dan mengedarkan pandangan matanya pada tubuh-tubuh wanita yang dianggap ideal dan subur bagi mereka. Informasi dari bentuk tubuh wanita akan menandakan apakah mereka bisa hamil dan memberikan keturunan. Penelitian yang dilakukan oleh Jaime berunding, Carin Perilloux dan David Buss memberikan hasil bahwa pria saat diberi waktu yang singkat untuk menilai wanita dari foto, mereka cenderung memilih wanita dengan tubuh yang seksi daripada menilai wajah wanita tersebut.
5. Sifat Empati
Sudah menjadi warisan turun-temurun bahwa tingkat empati wanita jauh di atas para pria. Hal ini juga terbukti dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Daniel Nettle dari University of Newcastle. Hasil penelitian membuktikan bahwa wanita lebih baik dalam hal empati, mereka telah memiliki sifat ini sebagai dasar dari sifat yang lain dan diwujudkan dalam bentuk keramahan. Mengapa para pria memilih wanita dengan empati yang baik? Karena mereka membutuhkan wanita unggul yang bisa meningkatkan kesejahteraan dan kelangsungan hidup anak-anak mereka dalam jangka waktu yang lama.
6. Getaran Ovulasi
Para pria bisa sangat tergila-gila pada wanita yang berada dalam masa ovulasi. Sekalipun sang wanita tidak memberitahukan hal tersebut, sinyal biologis yang dipancarkan wanita yang sedang berada dalam masa ovulasi akan tertangkap oleh para pria. Penelitian yang dilakukan oleh Saul Miller dan Jon Maner menunjukkan bahwa pada masa ini, feromon atau aroma tubuh alami wanita akan tercium, kadar testosteron meningkat dan menggetarkan para pria untuk terlibat dalam hubungan yang lebih.
7. Nilai Sebuah Pengorbanan
Meskipun poin ini terlihat konyol sekaligus kolot, tetapi penelitian yang dilakukan Vladas Griskevicius dari Arizona State University menemukan hasil bahwa saat mereka dalam kondisi hati yang sedang romantis dan ditumbuhi bunga-bunga cinta, para wanita akan bersikap dan melakukan sesuatu yang lebih murah hati kepada para pria. Dan pria akan menilai sejauh mana kemurahan hati yang diberikan wanita tersebut padanya. Dari sisi lain, hal ini seringkali menjadi efek negatif bagi para wanita sebagai tipu daya dari seorang pria yang menginginkan 'sesuatu' dari pada wanita, entah itu berupa uang dan lain sebagainya.
8. Penghargaan Adalah Sebuah Harga
Dalam kehidupan rumah tangga yang panjang, maka apresiasi dari pasangan adalah hal yang paling dibutuhkan para pria. Hubungan jangka panjang yang sehat akan diwarnai berbagai ketidakcocokan tetapi harus bisa diakhiri dengan baik oleh kedua belah pihak. Wanita yang dapat memberi apresiasi pada pria adalah nilai lebih untuk hubungan jangka panjang. Sedangkan sikap menuntut dan penuh kritik akan membuat pria meninggalkan sang wanita. John Gottman seorang ahli pernikahan mengatakan bahwa ekspresi untuk saling menghargai pada pasangan adalah bentuk dasar sebuah kepuasan hubungan.
9. Wajah Yang Wajar
Jika pada poin 4 dikatakan bahwa pria lebih memilih wanita dengan tubuh seksi bila diminta menilai dalam waktu yang singkat, maka wajah seorang wanita menjadi penilaian pria untuk menghasilkan sebuah keputusan untuk berkomitmen. Para ilmuwan dari he University of Austin menemukan hasil bahwa 75% pria memilih wanita dengan wajah menarik sebagai faktor terpenting. Hasil penelitian tersebut dikuatkan dengan hasil penelitian dari Institut Kinsey. Para pria memilih wanita dengan wajah yang menarik karena mereka akan sering melihat wajah pasangan mereka saat berhubungan seksual.
Karena itu, wajah menjadi faktor terpenting bagi pria yang akan memilih wanita sebagai pasangan hidupnya. Wajah menarik di sini tentu saja tidak dapat dijabarkan seperti apa, karena kecantikan wajah bukan sesuatu yang mutlak. Sehingga penting bagi para wanita untuk merawat tubuh sekaligus mengembangkan kepribadian mereka. Karena tidak dapat dipungkiri, faktor psikologis dan biologis adalah aset yang penting. Begitu juga bagi para pria. Apakah Anda setuju?
sumber
